Merasakan sensasi baru ketika sedang mendaki gunung mungkin akan menjadi cerita yang tidak akan bisa kamu lupakan bukan? Jika hanya menaiki gunung dan melihat pemandangan yang terhampar saja akan terasa seperti hal biasa. Bagaimana jika kamu mencoba dengan sumber yang dihasilkan oleh alam seperti buah hutan yang ternyata sangat berlimpah dan memiliki gizi yang tinggi?

Sebenarnya jika kamu amati pada film petualangan yang dibuat oleh orang ahli, biasanya mereka bisa dengan mudahnya menikmati berbagai buah yang ada di hutan. Mereka tahu bagaimana cara memakannya, apakah bisa di konsumsi atau nama buah tersebut karena pengalaman yang pernah dilalui. Lalu bagaimana jika kamu ingin mencoba untuk merasakan rasa buah hutan? Bagaimana ciri buah yang aman untuk dikonsumsi? Mari kita bahas!

Tetapi, sebelum kita membahas tentang buah hutan tentu kamu harus mengetahui terlebih dahulu bahwa berpetualangan di hutan bukanlah hal yang bisa dipersiapkan dengan sepele. Banyak persiapan yang harus di bawa dan tas yang digunakan pun harus bisa menjamin keamanan barang kamu! Lalu, tas apa yang cocok untuk dibawa berpetualangan? Tas dari https://www.daclen.com/ bisa memenuhi semua kebutuhan kamu ketika sedang berpetualang! Penasaran? Yuk cek langsung ke website resmi Daclen ya!

1. Tidak Berbulu

Yang pertama, perhatikan buah tersebut apakah memiliki bulu-bulu halus yang tertempel atau tidak pada kulit buahnya. Carilah buah yang jatuh atau yang masih ada di pohon dengan jarak yang bisa kamu perhatikan. Jangan sampai kamu menyentuhnya terlebih dahulu sebelum memperhatikannya. Karena bisa saja bulu yang ada pada buah tersebut menyebabkan kulit menjadi gatal.

Setelah diperhatikan, cobalah untuk mencuci atau menyentuhnya dengan ujung jari saja dan tunggu beberapa menit tentang reaksi yang terjadi ketika bulu tersebut sudah tersentuh. Biasanya jika tidak ada gejala aneh, maka buah tersebut bisa untuk di konsumsi.

2. Tidak Memiliki Bau yang Menyengat

Kedua, buah tersebut tidak memiliki bau yang menyengat kecuali buah durian hutan yang memang sengaja di tanam oleh pengelola hutan ya! Lain ceritanya dengan buah yang pertama kali kamu temukan di hutan. Jika memiliki bau yang menyengat dan tidak enak untuk dirasakan, maka jangan menyentuhnya atau bahkan memakannya. 

3. Warna Buah Tidak Mencolok

Biasanya buah hutan memiliki warna kulit seperti buah pada umumnya. Jika buah tersebut masih muda bisa saja berwarna hijau atau kekuningan, jika sudah matang warnanya bisa menjadi merah atau kecoklatan. Jika warna buah tersebut familiar maka Anda bisa mencobanya dengan hati-hati.

Lain hal jika buah tersebut memiliki warna mencolok seperti warna ungu, biru dan warna yang jarang terdapat pada buah. Tetapi, jika memang Anda mengetahui bahwa beberapa warna tersebut bisa di konsumsi menurut ahli atau warga lokal, maka Anda bisa mencobanya.

4. Jika Ditepuk Tidak Ada Serbuk Beterbangan

Selain memperhatikan bulu yang tumbuh pada buah tersebut, cobalah untuk menepuknya dengan daun atau ranting untuk mengetes apakah bulu tersebut akan terbang atau tidak. Beberapa tumbuhan mungkin melindungi dirinya dari musuh dengan serbuk gatal yang mereka produksi. Hal ini perlu diperhatikan karena serangan gatal dari beberapa tumbuhan bisa membuat Anda merasakan sesak nafas.

5. Buah Dikonsumsi oleh Hewan Lain Terutama Monyet

Tahukan kamu jika pencernaan monyet sama seperti pencernaan manusia? Jika kamu berada di hutan dan beberapa monyet sedang memakan buah-buahan maka Anda bisa mencoba buah tersebut karena apa yang di makan monyet memiliki kemungkinan bahwa buah tersebut aman juga untuk di konsumsi manusia. 

Tetapi perlu Anda ingat agar tidak mengganggu monyet-monyet yang sedang makan! Karena nantinya bukan Anda yang kenyang dengan buah, tetapi Anda akan di serang oleh monyet tersebut!

Tetap berhati-hati ya sobat Daclen!